Mendapatkan sebuah suapan makanan bukan berarti ia diam, melainkan tentu juga beberapa tak tik yang diusahakan dalam beberapa jurus untuk bebas selalu dilakukan.
Bening berusaha untuk tetap tenang namun masih belum mendapatkan cara, ia yang justru merasa panas tenggorokan tentu menghentikan pemikiran terlebih dahulu.
Dalam beberapa urusan tentunya justru orang yang menyuapinya malah memberikan sebuah perhatian.
"(Keknya lebih baik aku manfaatkan situasi ini terus.)"
"Kenapa berhenti?"
"Enggak papa kok, ya aku terima kasih saja kamu sudah memberikan perhatian."
"Kenapa kamu terima kasih sih? Secara juga semua malah aku kasar denganmu."
"Biar saja, ya aku makasih saja."
Orang tersebut malah justru menyingkir tentu membuat Bening telah berpikir bahwa bisa dilakukan beberapa arah untuk bisa melakukan lagi.
Pura pura mengikuti akan arah yang ada, Bening pun usai makan hanya terpaku diam dan ketika sedang diam tentu membuat kaget.