Terjebak dalam situasi perut yang sangat begitu melilit benar benar membuatkan Bening sangat begitu kesal.
Dia yang sejatinya ingin diberitahukan situasi malah harus terkena drama sakit perut.
Dalam perkara hal ini satu satunya jalan adalah memberitahu Tirta agar tidak berbicara kepada Buana terlebih dahulu dan tentunya kejelasan lain mengarah meminta tolong juga.
Laki laki yang akan menolongnya itu cukup cemas ketika dia tak sanggup menggendong dan karena sebuah paksaan luka jahitan tersebut justru sobek lagi.
Dua orang tersebut telah mengalami kecemasan secara bersamaan, tetapi Bening yang hanya sakit perut sangat begitu cemas.
"Aku ingin kamu jujur, sebenarnya kamu sakit apa? Kok ada darah."
"Sudah kamu enggak usah khawatir, sekarang kamu harus di rumah sakit untuk periksa."
"Oke, oke. Aku periksa tapi kamu harus jujur denganku."
