Selesai membersihkan diri dan berganti pakaian, Marsya turun dari kamarnya dan berjalan menuju ruang makan, mencoba berdamai dengan jantung yang ,masih berdegub tidak karuan. Langkahnya sempat terhenti saat mendapati Dennis duduk di kursi yang biasa pria itu tempati. Marsya tidak tahu harus bersikap bagaimana setelah kejadian semalam karena jujur saja ia merasa canggung saat ini, bertemu dengan pria yang mengisi hatinya.
"Hai Sayang, kenapa berdiri disana? Sini," panggil Dennis terlihat biasa saja, sudah tidak ada yang terjadi diantara mereka berdua.
Marsya elanjutkan langkahnya kemudian duduk di kursi yang biasa dirinya tempati, melewati Dennis begitu saja, tanpa membalas panggilannya.