Lelaki yang seorang lagi melihat rekannya terjatuh begitu mudah langsung mendekati Zain dan Karin dengan langkah panjang setengah berlari sambil mengeluarkan pisau lipat mengarahkan kepada Zain.
Zain melipat pisau tadi, menggenggamnya dengan tangan kanan lalu merogoh kantongnya dengan tangan kiri, mengeluarkan sebuah button stick yang segera ia lepaskan lipatannya dan memberikan pada Karin. "Pegang ini untuk menjaga diri, andai saya kesulitan dan salah satunya mendekatimu jangan ragu untuk menggunakannya!"
Karin mengangguk tegas menerima button stick itu dari Zain.
Lelaki tadi segera menyerang Zain dengan menggunakan pisau, Zain menghindar dengan menggerakkan tubuhnya ke belakang lalu mengayunkan tubuhnya ke kanan dan dengan tangan kiri ia menangkap lengan lelaki itu lalu menusuk persendian bahunya dengan tangkai pisau lipat. Lelaki itu meringis menahan sakit pada lengan kanannya. Pisau ia lepaskan dan ditangkap dengan tangan kiri, kemudian mengayunkannya pada perut Zain.