"Aku pikir masih satu minggu lagi, kenapa kau begitu mendesak ku sekarang.." Ari menyeruput jus apel di gelasnya tanpa minat, mereka berdua sedang berada di kafe tempat yang mereka janjikan sebelumnya. "Aku sangat sibuk! Jadi cepat bicara!"
"Kau tahu kalau Ocha masih hidup! Dan tahu siapa yang membawanya?"
Kenzie terdiam ia melihat sekeliling, menelan ludah gugup "Kenapa kau menyebut itu sekarang!"
"Jawab saja! Kau sudah tahu bukan?"
"Sudah!"
Ari melihat keluar jendela kafe di mana dua orang laki-laki sedang mengikutinya diam-diam, di pojok kafe juga ada satu pura-pura menjadi pengunjung.
"Baik! Ini rencananya. Aku akan menjeputmu nanti malam. Untuk mengecoh mereka kita akan melakukan sedikit drama. Kau siap! Aku harap kau tidak bertanya sekarang."