Namun Ocha masih dengan ekspresi santai "Tidak apa-apa. Tinggal ganti yang baru, lagi pula aku juga sudah lama ingin menggantinya dengan yang model terbaru. Sudah ayo kita makan dengan bahagia.. jangan merusak suasana bahagia dengan hal yang tidak baik. Zara kau harus belajar lagi ke depannya, supaya tidak boros pada bahan-bahan itu."
Zara mengangguk setuju.
***
Ke esokkan harinya di temani Zara Ocha pergi ke mall untuk berbelanja lagi, selain untuk kebutuhan kafe ia juga berbelanja untuk kebutuhannya sendiri. Zara dengan tekun mengikutinya di belakang mendengarkan setiap kata yang di ucapkan Ocha dengan hati-hati. Dandanan yang seperti anak metal perlahan hilang hanya tinggal hiasan pada mata saja yang masih ia biarkan hitam.
"..Kak, bukan kah itu.. Laki-laki yang dulu sering ke datang ke kafe?"