"..Kenzie, apa yang kau lakukan di sini? Jika Lara tidak memberitahu ku tempat yang sering kau kunjungi mungkin aku akan memutari seluruh isi kota untuk mencari mu." Perempuan itu berjalan dan duduk di sebelah Kenzie.
"Maafkan aku, Maura.. sepertinya aku tidak bisa menepati janji dan tinggal di sini membantumu.. Aku ingin pergi meninggalkan kota dan kembali ke Amerika."
"Apa? Kenapa? Apa kau tidak nyaman di sini?"
Namun Kenzie hanya menjawabnya dengan kebisuan dan suara tangisnya yang saja. Perempuan bernama Maura itu menghela napas panjang, membiarkan Kenzie menangis di sana dan menunggunya dalam diam, sesekali ia juga berbicara dengan Lara melalui panggilan telepon.
***
Ocha meminum semua minuman keras di hadapannya dengan tergesa-gesa. Andika menatapnya datar "Minumlah pelan-pelan, kenapa kau terburu-buru?"
"Hari ini rasanya sangat lezat sekali, apa karena aku begitu menginginkannya?" Kata Ocha pelan.
Kenzie tersenyum kecil melihat temannya itu.
"Andika.."
