"Ah, lihat juga ada bentuk bunga. Ah, aku jadi tidak tega untuk memakannya. Kak Ocha kue mu benar-benar menarik mata."
Ocha tertawa kecil "Jangan merasa kasihan kau bisa memakannya sampai puas, kalau kau mau aku akan mengajari mu bagaimana cara membuatnya. Bagaimana apa kau tertarik?"
Zara mengangguk semangat "Tapi aku tidak bisa sekarang. Aku harus kembali setelah memesan bunga-bunga ini dan membantu bibi ku merapikan rumah. Dan kak Ocha kau sebaiknya datang juga ke pesta itu, aku akan mengenal kan mu pada kakak ku. Dia sangat tampan."
Ocha terkekeh mendengar Zara yang sedang memuji kakaknya. "Kapan acranya."
"Besok lusa.."
"Hmm.." Ocha berpikir sesaat kemudian tersenyum meminta maaf "Sepertinya aku tidak bisa datang, aku juga harus mengantarkan pesanan kue pada hari itu."
Zara terlihat sangat kecewa. "Ah, andainya saja bibi memesan kue dari mu, kau juga bisa sekalian datang ke pestanya, bukan?"
