Ocha menyendok es krim ke mulutnya, rasa dingin menyebar di mulutnya. Ia sedikit melirik ke arah Zara yang fokus makan lalu beralih pada Andika berkata lembut "...Menurutmu, apakah aku terlalu naif? Apakah aku terlihat bodoh saat di depannya? Setiap kali ia berbalik pergi ada perasan yang sulit ku jelaskan datang dari sini." Ocha menunjuk dada kirinya
"Apa yang sedang kau katakan! Apa kau menceritakan Kenzie lagi! Apa yang telah ia lakukan padamu?"
"Andika, kau teman terbaik yang aku miliki. Kau juga tidak pernah berbohong padaku seperti mereka berbohong padaku!. Aku ingin tahu, seperti apa yang dulu? Apakah hidupku selama empat tahun ini sama seperti hidupku sebelumnya?"
Andika meletakkan sendok di atas piring menghela napas berat kemudian menatap Ocha "Apa kau percaya dengan perkataan Kenzie sebelumnya?"
Ocha mengerut kening "Sedikit.."