"Ayo buka mulut!" perintah Audy kepada Aland.
"Aku sendiri saja." tolak Aland.
"Jangan keras kepala deh! Cepat buka mulutnya!" desak Audy.
"Lagian kedua tangan aku baik- baik aja, Dy! Nanti malah kaku kalau tidak dipergunakan." terang Aland mencoba mencari alasan.
"Jangan kebanyakan ngomong! Ayo, buka mulutnya!" tandas Audy sambil melototi pemuda tersebut.
"Dy... Ish! Sebentar!" keluh Aland lemes.
Awalnya Aland ingin menolak bantuan Jason karena dirinya merasa masih bisa melakukan semuanya sendiri. Namun, entah darimana datangnya insiatif Audy, hingga ia harus menerima dengan pasrah disuapin oleh adik perempuannya tersebut. Tak lupa ia memasang wajah cemberut sambil melayangkan tatapan sinis kepada Marco. Rasanya ia ingin menarik kembali ucapan terima kasih yang terlontar dari mulutnya tadi.