"Hmm ... kali ini aku akan membiarkanmu pergi, ma. Pergilah yang jauh sebelum aku berhasil menangkapmu kembali." ujar Nattarin mematikan tv nya.
Ceklek
Nattarin yang mendengar suara buka pintu berpikir kalo itu berasal dari pintu depan mansion nya. Nattarin berpikir kalo Jade telah berhasil menemukan kuncinya. Nattarin pun berjalan ke arah balkon untuk melihat dan benar saja kalo Jade keluar dengan kaki yang tertatih-tatih, muka yang di silet separuh ditambah melepuh di wajahnya. Jade yang dalam keadaan itu berusaha untuk meraih pagar yang tidak dikunci dan keluar tanpa alas kaki. Nattarin yang memandang dari atas balkon itu hanya tertawa, lalu masuk kembali ke dalam.
Keesokan paginya seperti biasa Nattarin sarapan dan berpura-pura kehilangan Jade. Lalu dia pun pergi ke kantor polisi menangis sejadi-jadinya disana kalo Jade telah hilang dari rumah tanpa disadarinya. Polisi yang bernama Dean itu mengambil kasus tersebut dan menanyakan pada Nattarin soal hilangnya Jade.