Di tengah riuhnya orang yang berlalu lalang Rizal menunggu dengan sabar kekasih hatinya. Dia memegangi sebuket bunga mawar berwarna kuning. Dia terus tersenyum menantikan kedatangan pujaan hatinya. Para anak-anak yang tadi dia minta untuk melakukan sesuatu untuknya tampak sudah datang semua. Dengan wajah penuh tanya anak-anak itu melihat ke arah Rizal
"Kakak yakin ingin kita membagikan semua bunga ini kepada orang-orang yang lewat dan keluar dari gedung itu secara gratis?" tanya salah satu anak dengan wajah yang tampak terkejut