Di kamar yang di penuhi oleh koper tampak Nesya sedang membereskan pakaiannya sambil membaca sebuah naskah. Dia terus mengulang-ulang kata-katanya dengan ekspresi yang berbeda-beda. Di kamar itu Nesya tak sendirian dia di temani manejer dan juga beberapa orang lainnya yang tampak sama sibuknya mengepak barang-barang. Berbeda dengan Nesya yang tampak mengepak sambil mengahafalkan naskahnya, mereka mengepak sambil melihat sebuah daftar. Semua barang yang mereka masukan ke koper memang sudah di buatkan daftarnya, sengaja agar tak ada yang tertinggal dan hanya barang yang di butuhkan saja yang di bawa. Berbeda dari manajer dan para asistennya yang sudah selesai mengepak barang, Nesya masih saja belum selesai. Nesya malah terus melipat pakaian yang sama, tentu perbuatannya itu membuat manejernya kesal
"Sini biar kita aja yang kerjain kamu baca naskah yang bener aja sana..."
"Bang Dika biar aku aja..." Nesya malah menolak bantuan dari menejernya itu