Zee sedang duduk di taman biasa, menikmati udara segar di taman. Rapli yang melihat Zee duduk di taman langsung menghampiri Zee. Rapli memeluk tubuh Zee, Rapli memainkan kedua pipi Zee lalu memeluk tubuh Zee lagi. Zee hanya diam, membiarkan Rapli memeluk dan memainkan pipinya.
Zee juga tidak membalas pelukan Rapli, Zee tetap diam. Rapli melepaskan pelukannya, ia menatap Zee. Tidak biasanya Zee hanya diam jika di peluk oleh dirinya, Zee juga tidak tersenyum sama sekali.
"Gue kangen banget sama lo Zee, tadi malem lo kenapa gak kerumah gue? Pasti Bi Inah lupa ya kasih tau sama lo."
"Bi Inah kasih tau ko sama Zee, cuman Zee tidur sampai malem. Jadi Zee gak kerumah Rapli."
"Lo sibuk banget ya? Lo gak kangen gitu sama gue? Gue aja kangen banget sama lo," ucap Rapli dengan muka cemberut.
"Enggak," ucap Zee tanpa menatap kearah Rapli.
"Kenapa gak kangen gue?" ucap Rapli sambil terkekeh. Rapli tau Zee hanya pura-pura. Zee pasti lagi menggoda dirinya.
"Zee, sibuk Rapli!"