"Kurang hajar. Raka udah bihongin gua. Dimana sebenarnya Abighail itu di umpatin sama dia?" pikir Galang.
Setelah apa yang di perbuat oleh Galang tadi, pemilik warung itu datang menghampiri Galang.
"Kamu kenapa ya datang-datang kok langsung marah-marah kaya gini?" tanya pemilik warung itu.
"Maaf Bu. Maaf saya ga sengaja. Saya emosi tadi. Saya pasti akan mengganti semuanya."
"Bagus lah kalo kamu mau tanggung jawab."
Ketika pemilik warung itu hendak masuk ke dalam warungnya kembali, tiba-tiba saja Galang menghalangi kepergiannya.
"Bu, Bu. Tunggu dulu Bu," panggil Galang.
"Mau apa lagi kamu?" tanya pemilik warung itu dengan sedikit emosi karena sikap Galang barusan di warungnya.
"Maaf Bu atas sikap saya yang tadi. Saya juga kan udah minta maaf sama Ibu. Dan saya juga akan bertanggung jawab atas apa yang sudah saya lakukan tadi. Saya cuma mau tanya aja, Bu."
"Yasudah kalo begitu. Kamu mau tanya apa?"