Kedua penjaga itu memandangi Raka dan yang lainnya dengan tatapan penuh selidik. Karena mengetahui yang datang itu merupakan orang asing, maka dua penjaga segera mencabut golok yang terselip di pinggangnya masing-masing.
Sringg!!! Sringg!!!
Keduanya mencabut golok secara bersamaan. Sesaat kemudian senjata tajam itu sudah menyilang di tengah-tengah.
Melihat kejadian tersebut, kelima muda mudi itu mendadak menghentikan langkah kakinya. Mereka langsung diam tak bergerak.
"Katakan siapakah kalian ini?" tanya seorang penjaga memasang wajah garang.
"Kami adalah tamu yang sengaja diundang oleh majikan kalian," jawab Raka Kamandaka sambil tersenyum lembut.
"Bohong!" bentak seorang penjaga lainnya lagi.
Raka berniat untuk menjawab kembali, tetapi sebelum itu, tampak Dewi Harum telah melangkahkan kakinya ke depan sebanyak satu langkah.
