Raka tidak tahu siapa mereka. Namun dia sudah bertekad akan menyelidikinya sampai tuntas.
Untuk sekian lamanya pemuda itu memandangi delapan wanita tersebut. Ternyata semuanya berwajah cantik. Bagaikan bidadari yang sengaja turun dari kahyangan.
Suasana di sana sangat hening. Tiada seorang pun yang berani bicara. Di antara delapan orang wanita itu, semuanya diam tak bergerak. Mereka berdiri persis seperti patung.
Di atas sana, Raka juga belum bergerak. Dia sedang menanti apa yang akan terjadi selanjutnya.
Setelah sekian lama menunggu, akhirnya delapan orang wanita itu melakukan pergerakan. Tiba-tiba mereka membentuk barisan melingkar.
Semuanya langsung memasang kuda-kuda. Selendang di pinggang kanan dan kirinya langsung digenggam. Mereka siap melancarkan serangan.
Tidak berapa setelah itu, mendadak terlihat ada benda melayang.
Sebuah meja dan tiga bangku meluncur deras seperti dilemparkan oleh sesuatu yang sangat dahsyat.