Sekarang Bima lagi membantu Ina untuk membuat kan nasi goreng terus dia juga membantu Ina untuk membuat kan telor dadar.
"apa kita sewa pembantu aja ya buat bantu kita di rumah." Tanya Bima kepada Ina.
"lebih baik kamu cari istri, Biar aku ada teman terus ada yang bantuin aku juga di rumah." Jawab Ina dengan cepat sehingga membuat Bima menatap Ina dengan sadis.
"kamu pikir cari istri itu, segampang cari pembantu." Kata Bima dengan kesal.
"sudahlah, Oh iya aku baru ingat. Bagaimana perkembangan tentang calon istri kamu yang kabur itu." Kata Ina yang baru ingat dengan Rani yang sudah satu bulan juga tidak tahu arahnya.
"Rani..." Bima memastikan.
"iya Rani, Apakah ada berita tentang dia atau dia kirim surat gitu sama kamu." Jawab Ina dan dia penasaran bagaimana keadaan Rani.