Amurwa Bhumi mencium kening Padmasari berkali-kali. Entah mengapa hal seperti itu membuat dia merasa tenang.
"Sayang, walau belum mengecek dengan test pack, hatiku merasa yakin bahwa kau benar-benar sedang mengandung anak kita." Mendapat perlakuan Amurwa Bhumi, Padmasari menggeliat lalu melanjutkan tidurnya. Amurwa Bhumi tersenyum memandang wajah istrinya yang imut. Kecantikannya benar-benar terpancar sempurna karena ia selalu menjaga wudhunya.
Pukul tiga, seperti biasa Padmasari bangun. ia segera melaksanakan perintah Minah. Dia pergi ke kamar mandi, mengambil urin dan mengecek kehamilan dengan test pack yang dibeli suaminya semalam. Padmasari baru saja duduk saat menyadari betapa laparnya dia. Menahan lapar dari malam setelah mengeluarkan semua isi perutnya. Ia melangkah menuju nakas, mengambil piring berisi ketoprak, makanan yang ia pesan pada suaminya saat membeli tes pack.