Setelah beberapa menit, Amurwa Bhumi menemukan sebuah gang yang bisa ia lewati demi menghindari kejaran pemilik mobil warna hitam yang terus membuntutinya.
"Uncle jangan ngebut." Protes Andika sambil mengulurkan tangannya, mencoba mencari pegangan di jok depannya. Padmasari yang juga merasakan ketakutan yang sama dengan Andika hanya bisa memandang Amurwa Bhumi yang masih fokus menyetir sambil mencari celah agar ia bisa menyelamatkan semuanya. Amurwa Bhumi tersenyum melihat kecemasan di wajah Andika dan Padmasari.
"Kalau tidak ngebut mereka akan bisa menangkap kita, Andika. Kita harus menghindari orang-orang jahat. bukan karena kita takut, tapi karena kita harus lebih bisa menjaga diri agar tidak terlibat masalah dengan hukum. Bagiku memilih aman adalah pilihan yang paling tepat untuk saat ini. karena apabila kita melibatkan diri pada masalah yang sama sekali kita tidak menguasai maka tunggulah kehancurannya."