Burhan segera menutup ponsel setelah mendapatkan informasi bahwa semua sudah aman dan dua mobil yang berwarna merah boleh membawa Padmasari dan keluarga serta para pelayannya.
Burhan segera menghubungi Nyonya mudanya dan melaporkan bahwa mereka akan segera berangkat.
Padmasari yang kini sedang menyusui Amira memandang ponsel dan meminta Andika untuk mendekatkannya kepadanya.
"Halo, Nyonya."
"Siapa ini?" Suara Padmasari yang ketus membuat Burhan terhenyak. Rencana awalnya untuk membawa Padmasari keluar dari rumahnya akan gagal dan ia tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh Amurwa Bhumi saat tahu misi yang dilakukannya gagal saat ini.
"Saya Burhan, Nyonya."
"Burhan? Siapa kamu sehingga masih berada di rumahku? Apakah kau memiliki tujuan khusus sehingga kau menghubungiku setelah menyerahkan kardus besar itu? Apa tujuanmu sebenarnya?"