Roy pun akhirnya tiba di rumah Alzanno. Ia segera turun dari mobilnya dan memasuki rumah Alzanno.
Roy menggunakan lift di rumah Alzanno untuk bisa segera sampai di lantai tujuan.
Tubuh Roy mematung menyaksikan apa yang terlihat di depannya.
Di mana di sana Elzia sedang berusaha untuk menenangkan Alzanno.
Roy menghela nafasnya melihat Alzanno yang terlihat sudah membaik.
"Syukurlah Alzanno sudah mulai tenang," gumam Roy.
.....
Elzia melerai pelukannya dengan Alzanno. Ia lalu merapikan rambut Alzanno yang berantakan dan menghapus sisa-sisa air mata yang membasahi pipi Alzanno.
"Maafin aku Zan. Maafin aku," ucap Elzia yang terlihat sangat menyesal.
Alzanno terlihat seperti seseorang yang tidak memiliki semangat untuk hidup.
Tatapan matanya kosong dan tubuhnya diam mematung.
Elzia lalu kembali memeluk tubuh Alzanno.