Bab 231. Keputusan
Bagaimana kita akan mengambil keputusan disaat hati sedang sakit, bagaimana kita akan memiliki semangat sedangkan kita sedang rapuh.
Hati itu tidak pernah bisa berbohong, meskipun mulut mengatakan baik-baik saja.
*
" kakak mohon kalau kamu mau ke dokter ya," ujar Radit.
" aku itu nggak papa jadi kalian tidak usah memperlakukan aku layaknya orang sakit. Aku benar-benar nggak papa kok di rawa di rumah aja nanti juga bakal sembuh sendiri, lagipula kalian untuk kenapa sih terlalu mengkhawatirkan aku.
Yang sakit itu kan aku, lihatlah keadaan aku itu kan baik-baik aja!" ujar Fanya.
"Yaaa, memang kamu itu terlihat baik-baik saja. Tapi kita tidak tahu sebenarnya apa yang kamu rasakan. Tapi dari raut wajah kamu itu jelas kalau kamu sedang menahan rasa sakit, kakak tahu kalau kamu itu sedang sakit hati.
Tapi tidak kayak gini caranya, kamu justru menyiksa diri kamu sendiri.