Bab 203
Bab 205. Candu
"Maaf, aku khilaf!" ujar Rio.
"Aku baru pertama kalinya melakukan ini," sahut Lala.
"Aku benar-benar minta maaf sama kamu," ucap Rio.
" tidak seharusnya kita melakukan ini, tapi semua itu sudah berlalu. Sudahlah!" tukas Lala.
" tapi aku benar-benar tidak enak hati denganmu, maaf aku benar-benar minta maaf."
" sudahlah lebih baik kamu mengantarkan ku pulang, lagipula ini juga sudah terlalu malam bukankah kita harus istirahat.
Jangan lupa besok ada kuliah pagi, katanya mau jemput aku kan!" ucap Lala.
"Yaa, memang lebih baik sekarang kita pulang. Karena memang kita harus pulang," ujarnya.
Mereka berdua pun pulang, seperti biasa Lala pun langsung masuk ke dalam Apartemennya. Setelah pastikan pacarnya masuk Rio baru pergi dari depan pintu Apartemen Lala.
" ternyata mencintai orang yang juga mencintaiku itu seindah ini rasanya. Ciuman tadi itu benar-benar yang pertama untukku," ujar Rio.