Yan Jinyi telah dihidupkan kembali.
Dia sudah mengantri selama 500 tahun di neraka untuk menunggu waktu kebangkitan.
Tidak ada cara lain lagi. Saat itu, terjadi perang yang sangat sengit. Di dalam kelompoknya, dia adalah pemimpin bandit yang memiliki solidaritas tinggi, cinta persaudaraan, dan berpegang teguh pada keadilan. Mana mungkin dia hanya diam saja melihat para pengikutnya mati mengenaskan. Dia tidak dapat mengendalikan diri untuk sesaat dan...
Pada akhirnya membunuh semua musuh.
Kalau tidak, dia mungkin tidak perlu mengantri terlalu lama untuk dapat bereinkarnasi.
Yan Jinyi berbaring lurus di tempat tidur besar sambil menatap langit-langit. Jika bukan karena dadanya yang sedikit bergerak naik turun, dia mungkin dikira sudah mati.
Tiba-tiba, wajahnya ditampar dengan keras, hingga langsung meninggalkan tanda berbentuk lima jari berwarna merah di pipi putihnya.
"Kau kira masih bisa berpura-pura mati, ha? Dasar jalang! Beraninya kau merayu tunanganku. Lihatlah, akan kubunuh kau hari ini!"
Rasa sakit yang membakar di wajahnya membuat Yan Jinyi mendadak dapat berpikir normal, dan pikirannya seketika kembali fokus.
Pandangannya langsung bertemu sosok seorang wanita penindas yang sombong dan sedang berdiri di depannya.
Wanita itu memakai riasan yang sangat tebal, seperti hantu di neraka, dan tubuhnya dibalut pakaian yang super tipis dan minim. Sungguh terlihat begitu menyedihkan. Lengan dan kakinya sangat terbuka.
Pada saat ini, wanita itu hendak melayangkan tamparan lagi. Yan Jinyi reflek segera menghindar dan duduk, lalu menggunakan satu kakinya untuk menendangnya dengan kuat hingga membuat wanita itu terhempas jatuh.
"Dari mana datangnya wanita rendahan ini! Beraninya kau memukulku, apa kau tidak tahu aku ini siapa, ha?" ujar Yan Jinyi
Saat dia mengatakan ini, pandangannya menyapu ke sekitar. Namun, kemudian dia langsung tercengang. Tempat menyeramkan apa ini?
Ada banyak orang di sekeliling ruangan itu. Pria dan wanita mengenakan pakaian yang aneh. Satu per satu dari mereka menatapnya dengan tatapan terkejut, atau bahkan lebih terlihat seperti menertawakan kemalangan orang lain.
Selain itu, ada banyak hal aneh yang dipajang di sekitar, dan ada sesuatu yang gelap namun dapat mengeluarkan sinar terang.
Barang-barang ini sangat asing baginya, namun entah kenapa ada rasa familiar juga.
Yan Jinyi ingat kalau petugas di neraka mengatakan bahwa dia dibangkitkan kembali di dunia yang sedikit berbeda dari dunianya sebelumnya. Karena takut Yan Jinyi akan tidak terbiasa, mereka secara khusus membuatnya bereinkarnasi dalam tubuh orang lain.
Jadi...
Yan Jinyi masih mencerna memori di benaknya, namun wanita yang baru saja ditendang olehnya tiba-tiba bergegas menghampirinya dengan amarah yang memuncak. Melihat tamparan itu akan melayang lagi ke wajahnya, sorot mata Yan Jinyi pun berubah tajam. Dia mengulurkan tangan dan meraih lengan wanita itu. Alisnya yang cantik sedikit terangkat. Dia berujar dengan nada dingin. "Mau cari mati?"
Cheng Ruoxue tidak pernah berpikir bahwa Yan Jinyi, wanita lemah dan mudah ditipu, tiba-tiba menjadi orang yang berbeda. Dia tidak hanya menendangnya, tetapi juga mengancamnya. Cheng Ruoxue benar-benar sangat marah dibuatnya. "Yan Jinyi, kurasa kaulah yang cari mati! Sutradara Li, kau harus mengeluarkan pelacur murahan ini dari daftar para pemain hari ini juga. Jika tidak, aku tidak akan mau melanjutkan syuting drama ini!"
Orang-orang di sekitar bergegas mengerumuni Cheng Ruoxue dan mencoba menenangkannya.
Yan Jinyi mengernyit. Dia mencoba mencerna apa yang terjadi. Tampaknya dirinya sekarang adalah seorang… artis?
Sepertinya tempat ini adalah lokasi syuting drama bertema kerajaan.
Dulu dirinya adalah pemimpin bandit daerah di Benteng Dinasti Song yang sangat agung, namun kini tidak ada lagi yang akan ketakutan saat mendengar namanya. Dia sekarang telah berubah menjadi aktris drama, jadi orang-orang ini bisa menamparnya saat sedang syuting tanpa memandang derajatnya yang sesungguhnya sedikit pun. Ini sungguh tidak masuk akal!
Tapi, bukankah pemilik asli tubuh itu sudah menikah?
Kondisi keluarga suami juga cukup baik, namun kini tiba-tiba jadi campur aduk seperti ini.
Hmm, tampaknya pernikahannya tidak bahagia karena keluarga suaminya tidak mau mengakuinya sebagai menantu.
Otaknya menyaring ingatan pemilik asli dari tubuh ini dengan cepat. Dia mendongak, dan matanya kembali menatap orang di depannya. "Apakah kamu Cheng Ruoxue?"
Cheng Ruoxue masih mengancam sutradara. Namun, dia langsung tercengang begitu mendengar kata-kata ini, dan alisnya yang tajam tampak dipenuhi dengan keraguan.
"Apa kamu sakit! Apa kamu tidak tahu siapa aku?"
"Aku tidak sakit." Kemudian dia terdiam sejenak, dan raut wajahnya berubah serius. "Kau itu yang sakit."
Raut wajah cantik Cheng Ruoxue seketika menjadi jelek. "Sutradara Li, tidak peduli seberapa cocok dia untuk memainkan peran ini, selama Yan Jinyi tetap menjadi bagian dalam drama ini, aku tidak akan pernah datang ke sini lagi."
Sutradara Li tampak dalam kesulitan. Yan Jinyi direkomendasikan oleh seorang teman. Wanita itu memiliki kemampuan akting yang bagus. Sutradara Li awalnya begitu menghargai bakatnya, tapi sekarang...
Cheng Ruoxue sedikit mengangkat dagunya dengan arogan. "Kenapa? Apa Sutradara Li tidak berani mengadu pada Huo Sanshao? Baiklah. Kalau begitu, aku akan menelepon Sanshao sekarang juga."
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.