Erlan semakin tak bisa dikendalikan, ia sudah menghabiskan dua botol minuman keras yang berkadar alkohol tinggi, dan sekarang ia sedang meraih satu botol lagi, kekecewaan itu telah menghilangkan akal sehat Erlan, sampai ia tak mempedulikan tentang dirinya lagi, lihatlah saat ini ia sudah tak sadarkan diri, ruang pribadinya sangat berantakan dan juga penampilannya saat ini sangat kusut, bukan seperti Erlan yang biasanya.
Apa yang dilihatnya baru saja membuat akal sehatnya benar-benar hilang, Erlan tak perduli lagi berapa botol yang akan ia habiskan, yang jelas ia ingin menghilangkan segala kesakit hatian itu, dan ia ingin dirinya malam ini melampiaskan segala rasa marah, kecewa, dan kesal yang ada di dalam dirinya.