Bertemu dengan tante Sita sebenarnya sudah biasa. Tapi lantaran posisinya sekarang Jelita adalah calon istri di mata Sita, tentu saja sangat canggung. Takut kalau keakraban ataupun kecerewetannya akan membuat Jelita ilfieel.
"Kamu makin cantik aja. Tante kemarin juga habis makan-makan di restorannya Aurora. Gila, dia awet muda. Kamu nurun cantiknya dari mama kamu ya, Jel."
"Terima kasih, Tan. Tante juga cantik banget. Tapi kayaknya Genta gak seganteng itu." ledek Jelita.
Mereka sedang menikmati sajian seafood kesukaan Sita, tapi Genta hanya menikmati beberapa karena memang tak terlalu menyukai pedas. Bahagia bisa meet up seperti ini, qualy time yang sangat jarang dilakukan.
Terlebih Ferdi jarang ada di rumah, lebih sering dengan dunia kerjanya juga kerja samanya dengan papanya Gara, Raja Angkasa. Pria yang pernah membuat Sita menderita dan hampir kehilangan kewarasan dulu.
