[Tengah Malamnya]
Vio bangun karena merasakan sesuatu yang mengganggu di atas perutnya dengan perlahan dia membuka matanya lalu tertuju ke perutnya dan ternyata ada tangan seseorang. Vio menoleh ke kirinya dan terlihat Ara sedang tidur dalam keadaan duduk. Vio menyeritkan dahinya dan dahinya terasa berat dia pun mengambil handuk yang ada di dahinya.
"Emangnya gw sakit?" Gumam Vio. Vio langsung menyingkirkan tangan Ara secara perlahan dan juga menyingkirkan handuk di kepalanya lalu mengubah posisinya menjadi duduk.
"Sakit kok kaya mabok ga inget apa-apa." Gumam Vio lagi, dia pun bangun perlahan walaupun masih dengan badan yang lemas. Vio menganggkat tubuh Ara dan memindahkannya ke tempat tidurnya.