"Kenapa lagi itu sih bocah"kata claren
"Hmm tunggu ya gua kejar dia dulu"kata bulan
"Ok hati-hati"kata claren
***
Claren hanya diam dan senyum setelah itu mereka pesan makan setelah selesai pesan makan mereka menunggu makanan dan claren berkata kepada satria..
***
"Beruntung ya denis sama bulan"kata claren
"Loh kok lu ngomong gitu kenapa"kata satria
"Gatau beruntung aja"kata claren
"Hmm sebenarnya mereka emang cocok satu sama lain sih"kata vina
***
Claren yang mendengar itu dari vina hanya diam dan menundukan kepala dan setelah itu pura-pura bahagia satria yang melihat claren hanya diam setelah diam akhirnya pesanan mereka sampai dan mereka makan...balik ke denis dan bulan...
***
"Denis"kata bulan
"Apa"kata denis
"Lu masa gitu aja marah sih"kata bulan
"Gimana gak marah keterluan mulut claren kesal kadang"kata denis
"Iyaudah sih kan kalian temanan udah lama masa gak terbiasa juga"kata bulan
"Hmm tetap aja kayak gabisa cocok sama dia rasanya gitu aja sih gak ada rasa lain"kata denis
"Jangan gitu dong gua yakin kalian masih bisa dekat kok"kata bulan
"Hmm gua kira kenapa yaudah gak usah di bahas gua mau baca buku dulu"kata denis
"Hmm ok"kata bulan
***
Bulan dan denis hanya diam setelah itu denis melihat bulan dan denis berkata kepada bulan...
***
"Kenapa lagi bosan apa gimana"kata denis
"Siapa bosan"kata bulan
"Lulah siapa lagi emang sejak kapan gua peduli sama oranglain selain lu"kata denis
"Hmm kirain gua maksudnya"kata bulan
"Gua gapapa kok jadi jangan khawatirin gua ok"kata denis
"Iya tenang aja gua juga senang kok kalau lu baik-baik aja"kata bulan
"Gua gapapa bulan jadi jangan di ambil hati sama sikap gua"kata denis
"Iya gimana gak ambil hati kan lu pacar gua kalau bukan yah bodoamat juga guanya"kata bulan
"Sayang banget sama pacarnya"kata denis
"Sayanglah masa enggak"kata bulan
"Hmm kirain gua sayang sendirian"kata denis
"Mana ada itu mah lu bukan gua kali"kata bulan
"Hmm gak kok cuamn bercanda mana ada"kata denis
***
Denis kembali baca buku dan bulan hanya diam setelah itu ada bunyi bell dan setelah bunyi bell mereka berdua ke kelas setelah ke kelas mereka hanya diam dan setelah itu claren berkata...
***
"Bulan lagi apa"kata claren
"Hmm gak lagi ngapa-ngapain kenapa claren"kata bulan
"Oh habis darimana tadi"kata claren
"Tadi habis temanin denis kenapa emang"kata bulan
"Gapapa gua nanya aja kok emang ada apa"kata claren
"Gak ada apa-apa kok cuman nanya aja"kata bulan
"Hmm yaudah kalau gitu"kata claren
"Hmm ok"kata bulan
***
Guru masuk dan akhirnya mereka mulai belajar dan setelah belajar akhirnya mereka diam dan setelah selesai belajar denis dan bulan langsung pulang lalu claren berkata...
***
"Loh denis sama bulan mana ya baru mau ajak jalan"kata claren
"Biarin aja mungkin mereka lagi ada urusan jadi biarin aja ok"kata satria
"Hmm kenapa sih gua merasa lu kayak tau sesuatu tapi lu diam aja ada apa sih"kata claren
"Gak ada apa-apa kok udah pulang ayo"kata satria
"Eh tunggu gua belum selesai ngomong"kata claren
"Udah ayo ngomongnya di mobil aja ok sayang"kata satria
"Eh?!"kata claren
***
Claren hanya diam dan bingung dengan ucapan satria dan ikut senang karena satria berbicara seperti itu setelah itu masuk ke mobil satria melihat claren dan claren berkata..
***
"Sat"kata claren
"Apa sayang"kata satria
"Ih kok gitu ngomongnya"kata claren
"Gitu gimana"kata satria
"Iya panggil sayang-sayang kan jadi salah paham gua"kata claren
"Salah paham kenapa"kata satria
"Iya gua jadi suka salah tingkah kalau lu ngomong kayak gitu"kata claren
"Hmm ada-ada aja orang beneran sayang salah gak sayang juga salah emang gua harus gimana ke lunya biar lu percaya gua sayang sama lu"kata satria
"Hmm gatau yah mikirlah"kata claren
"Susah ya mengerti wanita gak di mengerti salah gak mengerti juga salah kadang suka bingung mereka maunya apa"kata satria
"Ada-ada aja lu emang udahlah lupain aja"kata claren
"Makan eskrim ayo udah lama gak makan eskrim"kata satria
"Lu mau sogok gua ya pake eskrim"kata claren
"Gak beneran ngajak karena gua lagi mau juga makanya gua ajak lu gitu"kata satria
"Iyaudah ayo kalau mau"kata claren
"Ok..ayo"kata satria
***
Satria dan claren langsung pergi sedangkan denis dan bulan masih dirumah bulan setelah itu bulan masak untuk makan sore dan malam untuk dirinya dan juga mamanya setelah selesai masak bulan berkta...
***
"Sayang ayo makan"kata bulan
"Iya ayo"kata denis
***
Denis langsung ke meja makan setelah itu makan bersama bulan setelah itu bulan berkata...
***
"Enak sayang"kata bulan
"Masakan lu selalu enak kok gak pernah gak enak jadi tenang aja ok"kata denis
"Iya sayang makasih ya hmm mama udah makan belum ya jadi khawatir sama mama"kata bulan
"Hmm lu mau telepon mama lu"kata denis
"Tapi gua ganggu gak ya kalau gua telepon mama gua"kata bulan
"Kok lu mikir gitu gak lah gua yakin mama lu senang kalau lu telepon"kata denis
"Serius?! gak ganggu kan"kata bulan
"Gak sayang"kata denis
***
Denis hanya diam dan akhirnya setelah berpikir panjang bulan langsung mengambil hp dan telepon mamanya dan mamanya menjawab bulan senang banget dan mama berkata...
***
"Halo ma"kata bulan
"Iya sayang kenapa"kata mama
"Mama lagi apa..masih kerja belum pulang ma"kata bulan
"Belum sayang..kayaknya mama lembur deh ada apa sayang"kata mama
"Hmm gapapa ma yaudah kalau gitu bulan antar makanan ya ma"kata bulan
"Gausah sayang ngerepotin"kata mama
"Udah bulan antar semoga makananya cukup dan mama suka ya..bye mama sayang bulan cinta mama"kata bulan
"Dasar kamu ini suka banget repot makasih ya sayang"kata mama
"Iya ma sama-sama gak repot kok..bye ma semangat kerjanya"kata bulan
"Iya sayang"kata mama
***
Mama dan bulan langsung mengakhiri telepon mereka setelah itu bulan duduk depan denis dan denis hanya diam tanpa banyak nanya setelah itu selesai makan denis menaruh piringnya dan merapikan piring yang kotor..setelah itu bulan hanya diam dan merapikan bekal untuk mamanya setelah itu selesai datang tukangnya bulan hanya diam dan denis berkata kepada bulan..