Chereads / cintaku berhenti di cewe cuek / Chapter 77 - 76 batal

Chapter 77 - 76 batal

"Satria"kata papa claren

"Eh papa kok belum tidur sama mama ada apa pa"kata papa claren

"Habis bikin tugas pa..iya kan satria"kata claren

"Iya om benar..maaf ya om besok gak bakal sampai malam kok om"kata satria

"Ok..claren masuk satria juga..ada yang mau om ngomongin sama kamu"kata papa claren

"Baik om"kata satria

***

Satria dan semuanya masuk kerumah dan duduk di meja makan..setelah di meja makan...

***

"Satria ada yang mau om tanya ke kamu"kata papa claren

"Soal apa om"kata satria

"Kamu selama ini sama claren apa status hubunganya"kata papa claren

"Kita pacaran om"kata satria

"Papa kok gitu ngomongnya bikin satria bingung aja"kata claren

"Oh gitu..tapi om gak liat kamu kayak pacaran sama claren dan claren papa cuman mau tau emang salah papa nanya"kata papa claren

"Emang saya harus gimana om biar keliatan pacaran"kata satria

"Yah kamu tunjukin dong kalau kamu pacaran sama claren"kata papa claren

"Hmm papa ngaco udah satria pulang aja gapapa kok papa gua emang suka gitu gak jelas"kata claren

"Hmm saya bukan gamau keliatan pacaran om..saya menghargai claren karena saya gamau pegang-pegang dia saya takut dia risih sama saya tapi kalau om suruh saya keliatanin yaudah (rangkul claren) om mau saya kayak gini sama claren"kata satria

"(Kaget) Eh lu ngapain sih"kata claren

"Nah kayak gitu dong satria..kan om senang ngeliatnya"kata papa claren

"Hmm iya om"kata satria

"Iyaudah claren kalau gitu papa tinggal ya sayang ajak ngomong satrianya"kata papa claren

"Baik om"kata satria

***

Papa claren pergi dari hadapan satria dan claren setelah itu satria melepaskan rangkulanya kepada claren dan setelah itu claren melihat satria dan satria berkata...

***

"Maaf ya udah buat lu gak nyaman"kata satria

"Bukan salah lu kok..emang salah papa gua aja orangnya gak jelas jadi biarin aja"kata claren

"Hmm tapi papa lu lucu ya orangnya"kata satria

"Hmm lucu kenapa..malah gua bilang menjengkelkan tau"kata claren

"Iyaudah kalau gitu gua pulang ya"kata satria

"Ok bye hati-hati ya"kata claren

"Iyaudah kalau gitu..bye"kata satria

***

Satria pulang dan claren masuk kerumah setelah itu claren masuk ke kamar dan hp claren bunyi dari bulan dan claren mengangkat telepon dari bulan..

***

"Hai bulan..kenapa bulan"kata claren

"Lagi apa claren hmm gua lagi sedih"kata bulan

"Ha..sedih kenapa cerita sini sama gua"kata claren

"Hmm gak kok cuman bercanda..ngapain gua sedih kan udah ngomong sama lu ngapain sedih"kata bulan

"Hmm serius ada apa..coba ngomong"kata claren

"Hmm gak ada lu gimana sama satria"kata bulan

"Kan lu liat tiap hari..yang nanya itu harusnya gua..bukan lu gimana sih"kata claren

"Hmm gak ada claren sayang..gua baik-baik aja gua emang ada apa dengan gua"kata bulan

"Hmm menurut lu..gua bisa gak sama satria"kata claren

"Gatau emang kenapa"kata bulan

"Kok gatau..kenapa"kata claren

"Iya kan lu yang jalanin gua mana tau..gua cuman bisa doain yang terbaik sebagai teman"kata bulan

"Iya emang benar sih kata lu"kata claren

"Iyaudahlah kalau gitu"kata bulan

"Hmm lu udah mau tidur"kata claren

"Iya...lu gimana"kata bulan

"Belum..eh bentar ada yang mau gua tanya sama lu"kata claren

"Hmm mau nanya apa"kata bulan

"Lu masih kesal sama vina"kata claren

"Hmm emang kenapa"kata bulan

"Gapapa nanya aja kalau gamau jawab juga gapapa"kata claren

"Gak kesal"kata bulan

"Terus"kata claren

"Gua itu kayak bingung kenapa denis lebih bahagia sama dia daripada gua gitu"kata bulan

"Lu kayak cemburu doang sama dia atau apa"kata claren

"Hmm emang itu cemburu ya"kata bulan

"Iya itu cemburu kalau bukan cemburu apalagi dasar anak lucu"kata claren

"Pertanyaan kenapa gua cemburu gak mungkin banget orang kayak gua cemburu kurang kerjaan"kata bulan

"Iyaudah kalau gamau jujur"kata claren

"Hmm emang gak yaudah kalau gitu bye"kata bulan

"Sampai jumpa besok ya"kata claren

"Ok"kata bulan

***

Claren dan bulan mengakhiri telepon mereka setelah itu mereka berdua tidur dan kebesokan paginya...

***

"Pagi ma"kata bulan

"Pagi sayang"kata mama

"Mama udah sarapan"kata bulan

"Belum kenapa sayang"kata mama

"Gapapa bulan cuman nanya aja ma"kata bulan

"Hmm denis mana sayang gak bareng dia"kata mama

"Hmm lagi malas sama denis ma..biarin aja"kata bulan

"Loh kenapa"kata mama

"Gapapa ma hanya malas aja gak ada alasan lain"kata bulan

"Oo mama kira kalian marah lagi..kalian jangan sering marahan nanti suka timbul yang gak-gak loh"kata mama

"Iya ma bulan usahain ma"kata bulan

***

Bulan dan mama sarapan setelah itu bulan pergi naik ojek dan setelah naik ojek gak lama mama pergi dengan ojek juga setelah semua pergi bulan di sekolah...

***

"Pagi claren"kata bulan

"Pagi..denis mana"kata claren

"Hmm lagi gak sama dia..emang kenapa"kata bulan

"Gapapa sih nanya aja"kata claren

"Iyaudah kalau gitu"kata bulan

"Hmm tumben lu gak sama dia ada apa kalian berantem"kata claren

"Gak kok baik-baik aja cuman nanya aja sih tapi kalau gak ada ya gapapa"kata bulan

"Iyaudah"kata claren

***

Claren bingung dengan bulan dan denis tapi demi menghargai bulan..claren gamau banyak nanya setelah itu vina dan denis datang bersama dan bulan melihat mereka berdua dengan bingung setelah itu vina tersenyum kepada denis dan juga berkata...

***

"Makasih ya denis"kata vina

"Iya sama-sama vina kalau butuh apa-apa kasih tau gua ok"kata denis

"Ok..makasih"kata vina

***

Denis duduk bersama bulan dan bulan hanya diam setelah itu bulan memakai headset dan setelah pakai headset bulan melihat denis dan denis hanya tersenyum kepada bulan setelah itu guru datang dan mulai belajar..setelah guru mulai mengajar semua atribut yang tidak di pakai di simpan dalam tas..setelah di masukan dalam tas semua fokus ke depan setelah fokus ke depan ada pembagian kelompok 1 meja setelah itu vina bersama denis berdua sedangkan bulan sendiri setelah pelajaran selesai bulan ke perpustakaan dan setelah itu denis mencari bulan dan bulan bersembunyi agar denis tidak dapat menemukan dia setelah itu bel bunyi denis ke kelas tanpa bulan dan gak lama bulan ke kelas dan saat perjalanan di kelas ada vina saat bulan melewati vina berkata...