Chereads / cintaku berhenti di cewe cuek / Chapter 69 - 68 kamu gapapa kan?

Chapter 69 - 68 kamu gapapa kan?

"Bulan ayo makan"kata denis

"Ha..iya eh tunggu gua mandi dulu"kata bulan

"Bebas"kata denis

"Ok bentar makan dulu aja gapapa..gua lama"kata bulan

"Okelah kalau gitu"kata denis

***

Bulan langsung buru-buru pergi mandi dan setelah itu memakai baju dan bersiap-siap setelah selesai bulan ke meja makan..bersama denis dan denis berakta...

***

"Lu pagi ini cantik"kata denis

"Apasih lu emang gua tiap hari jelek"kata bulan

"Eh?! bukan gitu gua gak bilang ya"kata denis

"Terus maksud lu apa"kata bulan

"Maaf maksud gua..lu tiap hari cantik tapi hari ini cantiknya lebih gitu..itu maksud gua"kata denis

"Oo bilang dong kalau gitu maksudnya kan tadi gua jadi salah paham..karena lu ngomog gitu"kata bulan

"Lu mah sensitif bingung deh gua kenapa sih sensitif banget"kata denis

"Hmm emang iyaya kayaknya enggak deh"kata bulan

"Udah makan..nanti telat"kata denis

***

Denis dan bulan makan..gak lama mama bulan pulang dan setelah itu mama bulan berkata...

***

"Sayang maaf ya kemarin mama gak pualng..makasih denis kamu juga cepat banget balasnya tante gatau lagi kalau gak ada kamu"kata mama

"Iya tante..semua tentang bulan pasti aku usahain dan aku bantu kok tante"kata denis

"Emang mama ngomong apa ke denis"kata bulan

"Mama suruh denis jagain kamu karena mama gabisa pulang..karena mama takut kamu di apa-apain kalau ada denis kan aman"kata mama

***

Bulan langsung menarik mamanya dan berkata...

***

"Mama yakin kalau aku sama denis akan aman"kata bulan

"Bulan seengaknya mama kenal denis gimana orangnya..mama yakin dia gak bakal gitu sayang..udah ah lapar mama mau makan sayang"kata mama

"Ok ma"kata bulan

***

Bulan kembali makan dan setelah selesai makan bulan menunggu yang lain selesai makan..setelah itu mama berkata kepada bulan...

***

"Udah gapapa bulan pergi aja nanti telat ke sekolah..mama bisa cuci piring kok tenang aja mama kan kemarin udah lembur hari ini mama libur jadi mama seharian di rumah..paling nanti bulan beli makan aja kalau gak mama yang beli..ok sayang"kata mama

"Iya ma"kata bulan

"Aku ada masak kok tante ada di lemari makan tante liat aja gatau tante..suka apa gak tapi semoga tante suka ya tante"kata denis

"Makasih ya denis pintar masak banget sih kamu heran tante"kata mama

"Gak kok tante masaknya juga yang sederhana aja gak yang repot gimana banget tante"kata denis

"Iyaudah ma kalau kurang lauknya bilang aja nanti bulan beli lagi"kata bulan

"Ada duit gak sayang"kata mama

"Ada kok ma tenang aja"kata bulan

"Iyaudah kalau gitu ini buat tambahan takut kurang"kata mama

"Di bilang ada..malah mama kasih"kata bulan

"Iya gapapa buat bulan..simpan ya sayang yaudah bye hati-hati"kata mama

"Iya ma..bye"kata bulan

***

Bulan dan denis pergi ke sekolah sedangkan satria dan claren baru berangkat dari rumah..setelah itu satria berkata kepada claren...

***

"Kayaknya papa lu marah sama gua..karena kemarin gua gak jemput lu"kata satria

"Gak kok lu selalu berasumsi gak-gak"kata claren

"Terus kenapa gua di cuekin papa lu"kata satria

"Mungkin dia lagi gamau ngomong atau memikirkan sesuatu"kata claren

"Hmm maaf ya claren...karena ambisius gua mau kuliah jadi menganggu hubungan kita"kata satria

"Gapapa kok gua ngerti gua malah senang punya pacar..abisius kayak lu hebat dan gak bisa di tebak"kata claren

"Hmm masa iya..gak cuman senengin gua doang kan"kata satria

"Sejak kapan gua bisa senangin orang dengan cara gini..kan lu paling tau gua satria"kata claren

"Iya sih benar..makasih ya claren (pegang kepala) lu baik banget senang punya pacar kayak lu"kata satria

"Sama kok..gua juga senang"kata claren

***

Setelah itu denis dan bulan sampai di sekolah..setelah itu bulan berkata kepada denis..

***

"Denis"kata bulan

"Apa"kata denis

"Kenapa lu baik banget sama gua dan keluarga gua"kata bulan

"Hmm karena menurut gua..lu orang yang sangat penting buat gua selain diri gua sendiri"kata denis

"Oh gitu..hmm makasih ya..yaudah kalau gitu gua ke kelas"kata bulan

"Eh..tunggu bareng dong"kata denis

"Yaudah ayo"kata bulan

***

Bulan dan denis ke kelas setelah itu vina senyum melihat mereka berdua setelah itu vina berkata...

***

"Jangan berantem lagi ya kalian"kata vina

"Kalau denis gak iseng pasti gak berantem kok vina"kata bulan

"Eh..kok jadi gua"kata denis

"Kan emang yang suka iseng lu...gimana sih"kata bulan

"Iya deh..iya gua semuanya gua"kata denis

"Hmm"kata vina

***

Satria dan claren baru sampai di sekolah setelah itu satria melihat denis dan senyumd sambil claren berkata...

***

"Gitu dong baikan..tau gak sih bulan kemarin gua khawatir banget sama lu"kata claren

"Ha..kenapa"kata denis

"Diam..gua bukan ngomong ke lu"kata claren

"Wuis galak banget"kata denis

"Emang gak jelas itu dia"kata bulan

"Iya emang...bikin marah terus pantesan bulan kalau liat lu bawaanya marah terus"kata denis

"Hmm"kata bulan

"Yang sabar ya bulan"kata claren

"Lu kenapa khawatir sama gua..claren"kata bulan

"Iya karena manusia ini..apalagi"kata claren

"Kok gua..kenapa jadi gua"kata denis

"Eh udah-udah lagi di sekolah malah ribut gimana sih kalian"kata satria

"Dia duluan"kata claren

"Lu"kata denis

"Diam berisik tau gak kalian"kata vina

"Udah diam..duduk"kata bulan

"Iya"kata denis

"Sabar ya claren dia cuman bercanda kok"kata satria

"Jangan belain dia..benci banget gua sama dia"kata claren

***

Semuanya duduk pada tempatnya setelah itu guru masuk dan akhirnya pelajaran dimulai setelah pelajaran di mulai denis terus melihat claren dan claren gamau liat denis dan malah liat satria..lalu membuat kelompok 5 orang setelah itu claren gamau ngomong sama denis ngomong sama vina dan yang lainnya kecuali denis..setelah itu denis hanya diam dan melihat claren setelah itu satria melihat ke arah denis dan claren dan kembali ke tugas lagi..sedangkan vina merasa kasian kepada denis karena di cuekin claren..tapi emang dasar salah mulutnya yang gak bisa jaga perasaan orang..setelah itu denis bersandar ke bulan dan bulan hanya merasa risih dan meletakan kepala denis di meja dan denis berkata kepada bulan...