Esok hari nya, Jelita sudah terlihat berada di kebun bunga milik nya.
Gadis berkacamata itu tengah menyirami semua tananam nya dengan menggunakan selang semprotan.
Entah kenapa ia bisa serajin ini sekarang, padahal sebelum nya Gadis tersebut paling tidak suka berada di area perkebunan milik nya. Selain karena tempat tersebut selalu mengingatkan ia pada kisah masa lalu nya bersama sang ayah, Jelita juga bukan tipikal perempuan yang telaten dalam merawat tanaman. Gadis itu memang menyukai bunga bahkan mengetahui beberapa hal mengenai perawatan, jenis-jenis bunga dan lain sebagainya namun ia sendiri enggan merawat bunga tersebut karena memang bukan passion nya.
Namun pagi ini, Jelita tampak sangat bahagia dengan aktivitas nya mengisi liburan semester.
Tidak lupa, jam tangan mewah pemberian dari Daffa sudah melingkar dengan sempurna di pergelangan tangan nya.