Chapter 205 - Marah

Saat melihat tubuh Vosca tergeletak tak berdaya di dalam box mobil tersebut, staf hotel yang ada di sana dengan sigap mengangkat tubuh Vosca dan membawa Vosca masuk ke dalam hotel itu.

Baru saja Alyosha ingin masuk ke dalam mobilnya, asisten pribadi Vosca langsung mencegat Alyosha agar Alyosha tidak pergi meninggalkan hotel mewah tersebut.

"Maaf Nyonya, tapi saya mohon anda jangan pergi dulu. Tuan Vosca memberikan pesan kepada saya untuk memberitahu anda bahwa Tuan Vosca ingin berbincang dengan anda," ucap pria itu memohon pada Alyosha.

Dan disinilah Alyosha sekarang, duduk dalam sebuah ruangan yang disediakan oleh staf hotel itu. Sebenarnya ruangan itu adalah kamar tidur hotel, tapi ruangan itu adalah ruangan berkelas yang dikhususkan untuk para tamu atau pengunjung hotel yang eksklusif.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS