'Astaga, Alyosha benar-benar nekat. Dia mungkin sudah mati sekarang.'
"Uhuk uhuk, astaga. Bau sekali, kau tidak mandi berapa hari? kau hanya mempertebal lipstik mu dan bedak mu. Tapi kau tidak mandi ya?"
Olivia membulatkan matanya, dia melotot dan tidak menyangka Alyosha masih hidup. Dia langsung menengok ke bawah dan melihat shot gun wanita itu telah hancur berantakan.
'Apa?! wanita itu sanggup menghancurkan senjata itu? padahal dia sendiri hanya membawa revolver? apa yang tadi dia lakukan? ah, sial! aku tidak sempat melihatnya karena aku takut wanita gila itu membunuh Alyosha. Mereka berdua sama-sama wanita gila rupanya.'
Olivia yang sedang bersembunyi terus mengamati kedua wanita tangguh itu. Alyosha mengelap tangannya yang berkeringat menggunakan sebuah kain putih. Entah kenapa Olivia merasa kalau Alyosha itu cukup keren.
