"Aku akan pergi ke Brazil. Kau sementara tinggal di sini, aku tidak ingin kau ikut ke sana."
Alyosha langsung tersentak kaget ketika Ryou berdiri di depannya pada saat itu. Padahal tadi Ryou masih santai saja sambil menyiapkan beberapa pistol dan senapan milik Alyosha. Kini Ryou juga belajar cara memasangkan peluru pada pistol, dia juga ingin lihai menggunakan pistol sama seperti Alyosha.
"Aku tidak akan membiarkan mu pergi sendiri. Tidak ada penolakan, aku akan pergi bersama mu. Aku tahu sesuatu yang ingin kau lakukan di sana itu pastinya merupakan hal yang penting, maka dari itu aku tidak akan melarang mu pergi ke sana. Namun aku juga tidak bisa membiarkan mu pergi sendirian," seru Ryou. Dia sangat tidak setuju dengan ucapan Alyosha tadi. Membiarkan wanita yang ia cintai pergi sendirian dalam kondisi hamil merupakan hal yang tidak bisa Ryou terima.
