"Maaf kalau aku mendadak mengajakmu makan malam seperti ini," ucap Elisio. "Oh iya, kau pasti penasaran kan dengan alasan kenapa aku mengajakmu makan malam di tempat yang romantis begini?"
"I-iya, aku penasaran," jawab Kin dengan sedikit tergagap.
Mendengar Kin yang tergagap, Elisio juga malah menjadi gagap dan kesulitan untuk berbicara dengan normal. Dan sekarang mereka sama-sama kembali diam tanpa kata.
Mereka hampir menghabiskan makanan yang mereka makan, namun sampai saat itu juga mereka tidak mengucapkan apapun dan hanya fokus pada makanan mereka. Bahkan mereka hanya saking menunduk tanpa bertatapan satu sama lain. Sangat fokus pada makanan yang sedang mereka santap pada saat itu.
Atau bisa dibilang, makanan itu hanya digunakan sebagai alat untuk mengalihkan kegiatan saja. Supaya terkesan sibuk dan memang tidak punya bahan pembicaraan.
Padahal mereka memang tidak punya bahan pembicaraan.
