Mereka berbicara sebelum akhirnya terlelap begitu saja.
Entah kapan keduanya tiba-tiba tertidur setelah berbincang sedikit.
Waktu sudah menunjukan pukul 5 malam di Seoul, di Indonesia ini sekitar pukul 3 sore. Jetlag tidak terlalu terasa di mereka karena perbedaan waktu yang tidak terlalu jauh. Namun di Korea pukul 5 langitnya sudah gelap seperti pukul 7 malam.
Suara perut Kania membuatnya terbangun, Damar masih tertidur di sampingnya. Ia memutuskan keluar dari kamar dan mencari restoran, untunglah Damar sudah memberinya banyak sekali uang Korea untuk dipergunakan.