Melihat hasilnya ia sangat senang sekali. Ia benar-benar seperti di atas angin sekarang dengan mulai menahan senyuman nya yang meronta ronta.
Khaira tersenyum penuh kemenangan. Aditya langsung diam dan beranjak dari tempatnya. ''Bu, tolong suruh supir jemput adik Khaira ya'' Ucap Aditya, sebari melangkahkan kaki keluar dari kamarnya.
Bu sari hanya mengangguk. Khaira terheran-heran melihat Aditya yang sikapnya berubah. Bu sari, Rani dan Yuni hanya saling memandang penuh tanya.
''Non, saya tinggal keluar dulu ya, kalau perlu apa-apa telpon saja'' Ucap bu Sari.
Khaira tersenyum simpul. Bu Sari keluar dan di ikuti anak buahnya. Ia memikirkan apa ada yang salah terhadap tindakannya yang membuat Aditya marah.
Seila bertamu ke rumah Denzel. Sikap orang tua Denzel tidak memberikan ketertarikan sama sekali terhadap gadis itu. ''Ada perlu apa?'' Tanya ibu Denzel yang sudah duduk berhadapan dengan Seila di ruang tamu rumahnya.
''Saya ingin ketemu Denzel, tante'' Jawab Seila.