Chereads / Teman Makan Teman / Chapter 107 - BAB 107

Chapter 107 - BAB 107

"Cie …." goda Raditya saat Aaron membuat pengakuan seperti tadi. Namun mulutnya langsung dibungkam oleh Aaron .

Bianca menatap malu wajah Aaron , karena mendadak lelaki itu membuat pengakuan itu.

"Kalau gitu aku balik deh, daripada ganggu kalian di sini." Raditya akhirnya berdiri daripada di sana hanya dianggap sebagai obat nyamuk oleh mereka berdua.

"Terima kasih ya," ucap Aaron pada Raditya.

Kemudian lelaki itu akhirnya benar-benar pergi dari hadapan Aaron dan Bianca .

"Diobatin dulu luka kamu." Bianca menarik lengan Aaron agar lelaki itu bisa berdiri.

"Ke mana?"

"Kita nyari apotek dulu, deket sini pasti ada," ucap Bianca . Kini mereka berdua tengah berjalan beriringan berdua.

Bianca sebenarnya tidak menyangka jika lelaki itu ternyata menunggunya hingga pulang kerja. Dan ia tidak tahu apa yang terjadi jika misalnya Aaron tidak ada di sana tadi.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS