"Hei, kok nangis." Aldi mengusap lembut air mata yang berada di pipi Salsha. "Kalo kali ini lo gagal, besok lo coba lagi. Semua butuh proses. Nggak mungkin masakan lo langsung enak gitu aja. Yang penting lo jangan mudah menyerah dan terus belajar masak. Gue mengapresiasi apa yang lo lakuin ini. Jadi jangan nangis lagi, ya."
"Tapi gue nggak bisa apa apa. Nggak ada yang bisa gue bangunin dari diri gue sendiri," kata Salsha. "Lo juga kenapa pake bilang nasi goreng gue enak."
"Ya karena gue mengapresiasi apa yang lo lakuin. Gue senang karena akhirnya lo pengen belajar masak. Kita coba lain waktu ya. Biar nanti gue ajarin lo masak," kata Aldi dengan lembut.
"Tania juga pas pertama masak kayak gini juga?" tanya Salsha kepada Aldi. "Pasti langsung enak kan. Gue emang nggak ada apa apanya di banding Tania."