"Sha, Sha sini deh."
Dinda menarik tangan Salsha dan membawanya ke pojok kelas. Salsha meringis kesakitan dan melepaskan tangannya dari tarikan Dinda.
"Selo kenapa sih, Din," ketus Salsha. "Lagian lo mau ngapain, sih."
Dinda menarik napasnya untuk menormalkan detak jantungnya yang memburu. Dinda tidak sabar memberi tahu Salsha tentang foto yang ia dapatkan kemaren. Salsha pasti merasa senang melihat foto itu.
"Dinda kenapa?" dumel Salsha karena Dinda tak kunjung membuka suaranya.
"Lo pasti senang kalo tau." Dinda mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan foto Farel dengan gadis yang tidak ia kenal itu kepada Salsha. "Farel selingkuh!"
"Selingkuh?" beo Salsha. Ia mengambil ponsel Dinda dengan ragu dan menatapnya. Salsha terkejut bukan main saat melihat Farel sedang duduk berdua di cafe bersama Tania. Ada masalah apa sampai Tania dan Farel bersama seperti itu.
"Lo kenal siapa orangnya?" tanya Dinda. "Gue sih nggak kenal. Kayaknya selingkuhan Farel 'kan?"