Senja masih tersenyum mengingat kejadian waktu itu di mana dirinya berhasil merebut hati langit hal itu lagi lagi membuatnya tersenyum dan kali ini dia mampu meminjamkan matanya terlelap dan dan, memasuki alam mimpinya benar langit benar benar bisa membuatnya merasa lebih tenang malam ini biarpun hanya memikirkannya saja bukan bertemu dengannya setidaknya senja bisa tidur dan beristirahat untuk menjaganya besok
***
keesokan harinya senja bangun begitu awal dia sudah permisi kepada Bu Dian untuk melakukan ujian nya sedikit terlambat dan Bu Dian memahaminya karena Bu Dian juga tahu bahwa langit menemani senja saat senja berada di rumah sakit karena saat itu Bu Dian juga menjenguk senja di sana
