Sementara senja, ia tak ingin membahas soal tadi ia takut jika Reyno bercerita pada langit bahwa diri tadi ditahan oleh Ray.
"Maaf ya, kita ke kantin Luan tadi soalnya gue juga udah lapar" ucap deyana tak enak pada senja ia masih dengan senyum berikutnya dan menggaruk tengkuknya yang sama sekali tak gatal itu.
sementara sehingga hanya mengerjapkan matanya beberapa kali memberikan kode pada Deyana untuk tidak membahas itu, Deyana ang mengerti langsung mengalihkan percakapan mereka
"Lo mau pesan apa?" Tanya Deyana, belum sempat menjawab tiba-tiba seseorang mengejutkan mereka ya Siapa lagi kalau bukan mars, mars yang kini sudah bersama wanita yang entah siapa itu setiap hari ia akan berganti-ganti wanita dan itu termasuk hal yang wajar bagi mereka sudah biasa melihat Mars seperti itu