"Oke. Udah semua kita bahas ya." Megha menutup sebuah map lantas menyerahkannya kembali kepada Rindu.
"Ya. Gue rasa udah cukup," balas Metha seraya menerima dokumen pemberian Megha.
"Ada lagi yang mau dibahas?"
"Ada."
"Apa tuh?"
Rindu melihat ke arah jam tangannya. Satu menit lagi waktu akan menunjukkan jam istirahat. "Hal pribadi," jawab Rindu singkat.
Mata Megha menyipit. "Lo mau nanya hal pribadi apa sih, Ndu?"
Rindu memajukan duduknya sesaat sebelum wajahnya berubah serius. "Sori sebelumnya, Gha. Saat ini gue memilih untuk dicap kepo dari pada gue harus menerima konsekuensi kehilangan teman yang diam-diam pergi tanpa kabar, dan setelahnya bikin gue pusing tujuh keliling cari-cari dia."
"Maksud lo apa sih, Ndu? Gue nggak ngerti sama sekali."
Tatapan Rindu semakin dalam menyorot Megha. "Gha. Lo itu sebetulnya ada masalah apa sama Rako?"
