Rumah sakit Of Tokyo.
Ny Mira mengeluarkan semua unek-uneknya, menentang dirinya demi seorang wanita biasa. Kejadian seperti ini sering terjadi di kehidupan. Bukan hanya Marvin yang mengalami kejadian seperti ini. Ny Mira sangat menyayangkan putranya satu-satunya telah membuat dirinya kecewa.
Marvin merasakan hal yang berbeda ketika berbicara sama Mamanya, selalu saja berdebat dan tidak pernah satu arah. Terkadang ini yang membuat Marvin tidak suka sama Mamanya. Yang selalu mengatur kehidupannya. Padahal Marvin sudah besar bukan anak-anak lagi.
Apakah Marvin harus melawan, ia tidak bisa melawan wanita yang sudah bertarung nyawa melahirkan dirinya. Menatap kedua bola mata Mamanya, sebenarnya ada kerinduan dalam diri mereka masing-masing. Marvin kemudian berbicara sama mamanya "Ma! Bisakah kita tidak berdebat satu hari saja mengenai masalah ini" Ujar Marvin dengan lembut.
