Disaat Marvin dan Jihan memasuki supermarket, tanpa senagaja Yuko melihat tubuh Marvin dari ada belakang. Yuko sangat yakin kalau dirinya tidak salah melihat.
Yuko mengikuti Marvin untuk memastikan filingnya. Ditengah keramaian banyak orang, Yuko rela berdesak-desakan. Yuko sama sekali tidak peduli sama kerumunan orang banyak.
Yuko melihat Marvin yang sedang berjalan bersama gadis lain. Yuko belum sempat melihat wajah Jihan. Ia terus saja membuntuti Marvin. Yuko menunggu waktu yang tepat untuk memergoki Marvin.
Padahal kalau dipikir-pikir tidak ada gunanya juga Yuko mengikuti Marvin. Sedangkan mereka berdua sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi. Tetapi kerasnya hati Yuko membuat dirinya tidak mau melepas Marvin begitu saja.