"Berhenti mengikutiku Tuan. Anda pikir saya bodoh percaya Anda tulus ingin membantu. Saya tahu Anda dan Nona Daisy bekerja sama untuk menjatuhkan saya," kata Regi tegas.
Ia tak ingin ambil pusing. Tinggal bicara dan done.
Jangan gila tentang itu. Regi jelas tidak akan hanya berdiam diri diperlakukan seperti itu. Gelar bodoh cocok untuk Rein kalau dia begitu. Gerand Yosefa harus pergi dari pandangannya sekarang juga!
Tidak bisa tidak!
Gerand bersinar, sikap Regi mirip orang lagi cemburu kekasihnya dekat orang lain aja. Lalu sialnya terlihat imut.
"Kamu cemburu sayang?"
Gerand jijik. Mau perempuan yang ia dekati cemburu atau tidak, itu bukan urusannya. Agak aneh bersikap di luar kebiasaan.
Ujung-ujungnya tetap lanjut ngomong sih. "Bukankah kamu menyuruhku mentolerir itu."
Kata-kata polos nan bodoh Gerand buat Regi berbalik. Keduanya pun saling berhadapan. Regi tak lepas kontak mata dari Gerand. Ia tatap orang menyebalkan itu datar.