"Gak apa-apa Redis. Lebih baik kamu istirahat saja," ujar seseorang. Orang tersebut usap bahu Redis pelan.
Belum terlalu lama orang tersebut datang. Orang itu adalah orang suruhan Redis. Dia laki-laki. Mungkin baru sekitar beberapa menit tuh orang datang. Sekarang tahu-tahu langsung menenangkan Redis aja.
Rein tersenyum lihat mental hello kitty Redis. Sifat aja yang kejam, tahu-tahu penakut. Gak cocok. Hahaha Redis lucu.
Harusnya gak gitu. Tidak.
"Disini memang ada penghuninya."
Klepak!
Redis spontan pukul bahu anak buahnya tersebut. Redis baru tahu kalau ada salah satu pegawai khusus keluarga yang indigo. Orang itu pun sontak meringis sakit, dasar Redis. Mudah banget main pukul-pukul orang.
Tuh tangan gak bisa di kontrol. Sama seperti mulut si pembicara. Maksudnya Redis.
Lantas setelah dipukul bukannya marah orang tersebut justru malah tertawa. Lihat wajah takut-takut Redis, takutnya gak sesuai dengan ketakutannya terhadap makhluk halus. Redis yang ini terlihat beda.