"Ya ampun, Ran, jangan kayak gini dong sama Mas. Mas ini beneran cinta sama kamu, makanya pengen rujuk lagi. Kita bina rumah tangga dari nol kembali," ucap Arif yang ingin Rani kembali lagi padanya.
"Tapi, Mas selalu aja bela Leony. Padahal Mas kan tahu, aku gak suka sama dia," jawab Rani sambil mendelik.
"Ya udah kalau gitu. Mas gak akan lagi bela dia. Asal kamu masih mau rujuk sama Mas, ya."
Rani jadi tersenyum manis. Akhirnya, ancamannya berhasil dan masuk ke dalam umpan. Arif begitu takut kalau dirinya malah membatalkan hal ini.
"Ya udah, iya, Mas."
"Ibu benar-benar udah berubah! Gak kayak dulu lagi! Aku kecewa sama Ibu." Dika bangkit dari sofa dan lekas pergi dari rumahnya. Ia ingin kembali lagi ke hotel, tempat menginapnya sementara.
Rani berusaha mengejar Dika, tapi tak berhasil. Sang anak sudah masuk ke dalam mobil dan melajukan kecepatannya.
Ada Arif di belakang Rani. Ia melihat wanita itu menangis. Arif pun lekas membawa Rani ke dalam pelukannya.
