"Mi, kalau Dika marah-marah sama ibunya, gimana? Kok, aku jadi takut gini sih, Mi."
"Ya, biarin aja. Itu kan resikonya si Rani. Ngapain juga dia datang ke sini dan langsung marah-marahin kamu."
Leony merasa takut kalau Rani akan datang ke sini lagi untuk yang kesekian kalinya. Padahal ia sudah menghindar dari Dika. Namun, pria itu tetap saja mengejarnya sampai sekarang. Leony pun harus melakukan sebuah cara untuk membuat Dika benar-benar melupakannya.
"Mi, aku punya ide, biar si Dika gak deketin aku lagi."
"Apa itu?" Mira jadi penasaran. Apa ide yang telah direncanakan oleh Leony.
"Aku harus cari pacar baru, Mi. Pacar pura-pura gitu. Biar si Dika gak berani deketin aku lagi. Gimana?"
"Apa gak beresiko? Kalau kamu terpaksa ngelakuinnya, ya jangan dilakuin lah. Biarin aja kayak gini."
"Tapi, aku risih karena didekatin terus sama Dika, Mi. Apalagi ibunya yang gak suka sama aku," ucap Leony sambil memonyongkan bibir.